Selasa, 25 Februari 2020

Pelajaran FO

FIBER OPTIK



PENGERTIAN FIBER OPTIC
Fiber Optik atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Optical Fiber atau Fiber Optics adalah jenis kabel yang terbuat dari serat kaca atau plastik halus yang dapat mentransmisikan sinyal cahaya dari satu tempat ke tempat lainnya. Diameter kabel fiber optik pada umumnya berukuran sekitar 120 mikrometer. Sedangkan Sumber cahayanya dapat berupa sinar Laser ataupun sinar LED. Keuntungan-keuntungan menggunakan Kabel Fiber Optik sebagai media transmisi diantaranya adalah tingginya bandwidth yang dimilikinya, tidak rentan terhadap gangguan (interference) apabila dibandingkan dengan kabel tembaga, lebih tipis dan ringan serta dapat mentransmisikan data dalam bentu
digitaL
BAGIAN BAGIAN KABEL FIBER OPTIK
Kabel Fiber Optik pada dasarnya terdiri dari beberapa bagian utama yaitu :
1.Core (inti) – Core adalah bagian yang mentransmisikan cahaya yang terbuat dari kaca ataupun plastik. Semakin besar Core atau intinya ini, semakin banyak cahaya yang dapat ditransmisikan ke dalam fiber.
2.Cladding – Bagian Optik luar yang mengelilingi Core (inti) yang memantulkan gelombang cahaya kembali ke Inti.
3.Coating (Pelapisan) – Pelapisan biasanya berlapis-lapis plastik yang diaplikasikan untuk menjaga kekuatan serat, menyerap goncangan dan memberikan perlindungan ekstra terhadap Fiber. Lapisan penyangga ini tersedia dari 250 mikron hingga 900 mikron yang berfungsi untuk melindungi fiber dari kerusakan dan kelembaban.
4.Outer Jacket (Jaket Luar) – Ratusan hingga ribuan serat/fiber optik yang disusun dan di bundle dalam sebuah kabel fiber optik dilindungi oleh pembungkus luar kabel yang biasanya disebut dengan outer jacket.



JENISJENIS KABEL FIBER OPTIK
Kabel Fiber Optik atau Optical Fiber ini pada umumnya terdiri dari dua jenis yaitu Single-mode fibers dan Multi-mode fibers.
1. Single-mode Fiber (SMF)
Single-mode fibers (Fiber Mode Tunggal) adalah jenis serat optik yang umumnya digunakan untuk mentransmisikan jarak yang lebih jauh. Fiber Mode Tunggal ini memiliki inti kecil yang berdiameter sekitar 9 mikron dan mengirimkan sinar laser inframerah  yang memiliki panjang gelombang dari 1.300 nanometer hingga 1.550 nanometer. Karena memiliki diameter yang lebih kecil yang memungkinkan hanya satu mode cahaya untuk merambat, jumlah pantulan cahaya yang dibuat ketika cahaya melewati inti akan  berkurang dan dapat menurunkan pelemahan (attenuation) sehingga menghasilkan kemampuan bagi sinyal untuk bergerak lebih jauh.


2. Multi-mode Fiber (MMF)
            MULTI-MODE FIBER ATAU FIBER MULTI-MODE ADALAH JENIS SERAT OPTIK YANG DIRANCANG KHUSUS UNTUK MENTRANSMISIKAN LEBIH BANYAK SINAR CAHAYA DALAM WAKTU YANG BERSAMAAN DENGAN MASING-MASING PADA SUDUT PANTULAN YANG SEDIKIT BERBEDA DI DALAM INTI SERAT OPTIC TERSEBUT. MULTI-MODE FIBER INI PADA UMUMNYA DIGUNAKAN UNTUK MENTRANSMISIKAN DATA PADA JANGKAUAN JARAK YANG RELATIF DEKAT. MULTI-MODE FIBER MEMILIKI INTI YANG LEBIH BESAR DENGAN UKURAN DIAMETER SEKITAR 62,5 MIKRON DAN MENTRANSMISIKAN CAHAYA INFRAMERAH YANG PANJANG GELOMBANGNYA SEKITAR 850NM HINGGA 1.300 NM DARI LED.KARENA MEMILIKI DIAMETER YANG LEBIH BESAR, JUMLAH PANTULAN CAHAYA YANG DIBUAT KETIKA CAHAYA MELEWATI INTI MENJADI MENINGKAT SEHINGGA MENCIPTAKAN KEMAMPUAN UNTUK MENTRANSMISIKAN LEBIH BANYAK DATA DALAM WAKTU YANG BERSAMAAN
CARA KERJA FIBER OPTIK
Prinsip kerja Fiber Optik adalah mentransmisikan informasi dalam bentuk gelombang cahaya atau photon (Foton). Berbeda dengan kabel yang terbuat dari bahan tembaga yang mentransmisikan data dengan menggunakan aliran listrik, Fiber atau Serat Optik menggunakan sinyal cahaya yang telah dikonversikan dari aliran listrik untuk mentransmisikan datanya.
Serat optik mengirimkan data dalam bentuk partikel cahaya atau foton yang berbentuk denyutan pulsa digital melalui kabel serat optik. Core dan Cladding pada fiber optik masing-masing memiliki indeks bias yang berbeda yang membelokkan cahaya yang masuk pada sudut tertentu. Ketika sinyal cahaya dikirim melalui kabel serat optik, mereka memantul Core dan Cladding dalam serangkaian bouncing zig-zag, mengikuti proses yang disebut Refleksi Internal Total.
Perlu diketahui bahwa Sinyal cahaya pada fiber optik tidak dapat bergerak sesuai dengan kecepatan cahayanya, hal ini dikarenakan lapisan kaca pada fiber optik yang lebih padat. Sinyal Cahaya pada fiber optic ini hanya dapat bergerak sekitar 30% lebih lambat dari kecepatan cahaya. Untuk memperbarui dan meningkatkan sinyal sepanjang perjalanannya, transmisi fiber optik kadang-kadang membutuhkan repeater pada interval jarak tertentu. Repeater ini digunakan untuk mengubah sinyal optic yang berbentuk cahaya menjadi sinyal listrik dan kemudian memproses sinyal listrik tersebut dan mentransmisikannya kembali sinyal optik.
Fungsi fiber optik
Fungsi serat optik pada dasarnya sama seperti kabel lainnyayaitu untuk menghubungkan antar komputer dalam suatu jaringan komputer.
  Letak perbedaan antara fiber optik dengan jenis kabel lainnya adalah kemampuannya dalam memberikan kecepatan tinggi dalam hal akses dan transfer data. Selain ituserat optik juga tidak mengalami gangguan elektromagnetik seperti halnya kabel lainnya karena pada kabel ini tidak terdapat arus listrik.
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN KABEL FIBER OPTIK
Kelebihan fiber optik
Fiber optik memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh kabel lain pada umumnya, seperti berikut ini.
1. Fiber optik mampu menyalurkan data yang lebih banyak dengan kecepatan yang tinggi, bahkan bisa mencapai Gbps, sehingga lebar pita (bandwidth) menjadi lebih besar.
2. Memiliki ukuran yang lebih kecil dan ringan daripada kabel lainnya, sehingga dapat menghemat tempat.
3. Memiliki gangguan yang sedikit, dikarenakan fiber optik tidak terpengaruh oleh sinyal elektromagnetik dan radio karena tidak menggunakan listrik melainkan menggunakan plastik dan cahaya.
4.Lebih aman, karena serat optik tidak mudah terbakar dan tidak mengalirkan listrik sedikitpun.
5.Fiber optik dapat mengalirkan sinyal lebih jauh jika dibandingkan dengan kabel yang menggunakan sinyal listrik pada umumya. Bahkan fiber optik tidak memerlukan repeater (penguat sinyal), jika diperlukan repeater, biasanya akan diletakkan di jarak yang jauh (sekitar 50-100 km).
Kelemahan fiber optik
  Setiap hal pasti memiliki kelemahan walaupun sangat kecil, termasuk fiber optik. Berikut adalah kelemahan dari teknologi fiber optik.
1. Perawatan dan pemasangan sulit, jika terjadi kerusakan pada kabel fiber optik, maka harus memanggil orang yang sudah berpengalaman dan sudah ahli pada bidang tersebut.
2.Harga relatif mahal jika dibandingkan dengan kabel jenis lainnya seperti UTP yang memiliki harga yang terjangkau.


3.Kabel fiber optik tidak bisa diletakkan di belokan yang sangat tajam, ini dikarenakan fiber optik menggunakan cahaya sebagai penghantar sinyal, jika kabel ditekuk maka cahaya akan bocor dan akan mengalir ke tekukkan tersebut

Selasa, 15 Oktober 2019

Wirausahawan disekeliling lingkungan

Nurza food 
Usaha rumahan makanan dan minuman ringan

Profil
Nama:Yahya Bachtiar
Alamat:Desa karangsembung kec.karangsembung
Contact person:+62 852-8003-5154

Deskripsi singkat usaha
       Usaha ini adalah usaha kecil yang bergerak dibidang produksi makanan dan minuman seperti salad buah,jus buah,cireng isi,dll.
        usaha ini adalah usaha kecil yang bergerak di bidang produksi makanan dan minuman seperti salad,jus buah,cireng isi,dll.
        Dan tempat ini juga sebagai tempat tongkrongan anak remaja karena difasilitasi wifi jadi banyak anak remaja yang nongkrong untuk bermain game bersama temannya dan ada juga playstation3 jadi banyak anak yang bermain playstation apalagi jika malam minggu pasti tempat ini penuh dikunjungi para remaja.
         Dalam usaha ini tentunya yang akan paling ditekankan adalah kualitas makanan minuman yang enak dan lezat, salad buah yang sehat bebas kolestrol serta tanpa bahan pengawet dan tentunya menggunakan buah-buah yang masih segar. Dengan mengedepankan kebersihan pada saat proses produksi hingga proses pengemasan, yang pada akhirnya akan memberi rasa aman kepada konsumen. Selain itu bahan baku yang baik juga sangat menentukan dalam menarik konsumen.
        Kesemua komponen diatas di konsep demi mewujudkan kepercayaan konsumen ketika memesan produk ini nantinya. Dengan begitu memungkinkan usaha salad buah,jus buah,dan makanan ringan dan minuman  ini Insya Allah dan sangat optimis akan mendapatkan keuntungan, berkembang dan mengalami pertumbuhan yang baik serta memiliki prospek yang bagus kedepannya. Hal ini dikarenakan dua hal penting yang terdapat pada usaha ini yakni  kepuasan pelanggan dan kepercayaan konsumen.






Minggu, 01 September 2019

INFRASTRUKTUR JARINGAN KOMPUTER

INFRASTRUKTUR JARINGAN 






  • Pengertian Infrastuktur Jaringan komputer
Infrastruktur jaringan merupakan sebuah kumpulan sistem komputer yang saling berhubungan, dihubungkan oleh berbagai macam bagian dari sebuah arsitektur telekomunikasi.










  • Macam-Macam Alat Infrastruktur Jaringan


1. Router

Router merupakan perangkat jaringan yang berfungsi menghubungkan dua jaringan atau lebih sehingga data dapat dikirim dari satu jaringan ke jaringan yang lain. Dengan menggunakan router, kita bisa menghubungkan dua jaringan yang berbeda, contoh 192.168.2.0/24 dapat terhubung dengan jaringan 200.200.200.0/24.
Sekilas cara kerja router bisa dibilang mirip dengan bridge, yakni sama-sama meneruskan paket data.

2. Wireless Card

Wireless card merupakan salah satu perangkat jaringan yang dapat menghubungkan dua device secara nirkabel atau tanpa menggunakan media kabel. Dengan menggunakan wireless card, dua komputer atau lebih dapat saling terhubung melalui jaringan wifi, tanpa harus menggunakan kabel jaringan.

3. LAN Card

lan card
Sama halnya dengan perangkat jaringan yang lain, LAN card juga berfungisi menghubungkan dua atau lebih komputer dengan menggunakan media kabel. Perangkat ini biasanya banyak digunakan dalam jaringan LAN.
LAN card juga bertugas mengubah aliran data yang berbentuk paralel menjadi bentuk serial, sehingga dapat ditransmisikan melalui media jaringan seperti kabel UTP.

4. Modem

modem
Modulator demodulator atau yang sering disingkat dengan modem merupakan perangkat jaringan yang memiliki fungsi mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog atau sebaliknya.
Data yang diberikan kepada komputer ke modem umumnya berbentuk sinyak digital. Maka dari itu, ketika modem mendapatkan data berbentuk sinyal analog, modem harus merubahnya terlebih dahulu menjadi sinyal digital agar dapat diproses lebih lanjut oleh komputer.

5. Bridge

perangkat jaringan
Bridge merupakan perangkat jaringan yang memiliki fungsi memperluas suatu jaringan sekaligus membuat sebuah segmen jaringan.
Cara kerja bridge yaitu mengenali alamat MAC yang mentransmisi sebuah data ke jaringan, kemudian bridge akan membuat tabel internal secara otomatis, dimana tabel ini dapat menentukan segmen mana yang akan dirouting maupun yang akan difilter.

6. Hub

perangkat jaringan komputer
Hub merupakan salah satu perangkat jaringan yang bertugas mengubah sinyal transmisi jaringan, dimana hal tersebut dimaksudkan agar kedua komputer atau lebih dapat saling terhubung.
Hub tidak dapat mengatur alur jalannya suatu data, sehingga setiap paket data yang melewati hub akan dibroadcast ke semua port sampai paket data yang dimaksud sampai ke tujuan. Hal inilah membuat paket data yang dikirim mengalami collision atau tabrakan data.

7. Switch

switch
Switch merupakan perangkat jaringan yang memiliki fungsi yang hampir sama dengan hub, tetapi perangkat ini ‘lebih pintar’ dari hub karena dapat mengatasi masalah collision data. Tidak hanya itu, switch juga memiliki beberapa kelebihan seperti kecepatan transfer data maupun luas jaringan yang jauh lebih bagus dari hub.
Selain itu, switch tidak hanya digunakan untuk membagi sinyal tetapi juga memfilter paket data kemudian meneruskannya ke jaringan yang dituju.

8. Kabel Jaringan

perangkat keras jaringan komputer
Kabel jaringan merupakan media transmisi berbentuk kabel yang digunakan untuk menghubungkan dua komputer atau lebih untuk saling bertukar data.
Ada beberapa jenis kabel yang biasa digunakan, seperti kabel utp, stp, coxial maupun fiber optik. Biasanya, jenis kabel yang digunakan tergantung pada jenis topologi jaringan yang digunakan.

9. Repeater

repeater
Repeater adalah perangkat jaringan yang memiliki fungsi memperluas jangkauan sinyal wifi dari server agar perangkat lain bisa terhubung.
Cara kerja dari repeater itu sendiri adalah dengan menerima sinyal dari Server, kemudian memancarkannya kembali dengan jangkauan yang lebih luas dan kuat, denagn kata lain sinyal yang lemah dapat dipancarkan kembali menjadi lebih kuat dan luas.

10. Access Point­

Access point  ini terdiri dari antenna dan transceiver yang digunakan untuk transmisi dan menerima sinyal dari client atau sebaliknya. Dengan adanya AP ini, kita dapat terhubung dengan jaringan LAN secara nirkabel.
Dengan kata lain, access point ini berfungsi menghubungkan dua jenis jaringan yang berbeda, yaitu antara jaringan wireless dan jaringan LAN.

Jaringan komputer dibagi menjadi 3 yaituu:


1.LAN
2.MAN
3.WAN
Macam macam topologi
1.Topologi BUS
Pada topologi ini semua sentral dihubungkan secara langsung pada medium transmisi dengan konfigurasi yang disebut Bus. 
2.Topologi Star
Dalam topologi jaringan bintang, salah satu sentral dibuat sebagai sentral pusat. Bila dibandingkan dengan sistem mesh, sistem ini mempunyai tingkat kerumitan jaringan yang lebih sederhana sehingga sistem menjadi lebih ekonomis, tetapi beban yang dipikul sentral pusat cukup berat.
3.. Topologi Ring
Setiap komputer terhubung ke komputer selanjutnya dalam ring, dan setiap komputer mengirim apa yang diterima dari komputer sebelumnya. Pesan-pesan mengalir melalui ring dalam satu arah
4.Topologi Mesh
Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara penuh. Jumlah saluran harus disediakan untuk membentuk jaringan Mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n = jumlah sentral). 
5.Topologi tree
Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda.


untuk mengetahui lebih lanjut kalian bisa kunjungi beberapa situs blog rekan saya

Senin, 22 Juli 2019

Seputar jaringan

 Nama:Rio akbarino
 By:M.Abdullah syukur

 Pertanyaan:
1.Apakah bisa mentransfer file lewat router yg ukurannya sanagat besar?
2.apakah bisa suatu komputer tidak dipasang wireless card dapat terhubung ke jaringan?
3.apakah perbedaannya jika menghubungkan kabrl LAN ke LAN card dengan langsung ke motherboard
4.kenapa modem harus mengubah sinyal analago menjadi digital terlebih dahulu dan bukannya langsung membaginya saja dalam bentuk analog?
5.berapa luas jangkauan bridge dan apa yg dimaksud segmen jaringan?
6.apakah HUB bisa dipakai untuk membuat satu topologi jika iya jenis topologi apakah yg mendukung?
7.apakah keunggulan switch daripada HUB?
8.kabel jaringan jenis fiber optik apakah digunakan paling dominan untuk saat ini?
9.jarak sinyal yg dapat ditangkap oleh repeater untuk disebarkan lagi berapa jauh?
10.port yg ada diakses point itu apa saja?

Pembahasan:
1.tidak bisa
2.bisa karena menggunakan modem jga dapat terhubung ke jaringan
3.
perbedaan antara kabel Cat-5, Cat-5e, Cat-6, dan Cat-6a. Setiap jenis baru memiliki standar baru yang lebih cepat dari sebelumnya dan mengurangi crosstalk, yang membantu kamu meningkatkan kecepatan, bahkan jika kabel tersebut panjang. Ada jenis baru dari kabel seperti Cat-7 dan Cat-7a, tapi tidak cocok untuk digunakan jaringan rumah.
4.ya karena fungsi modem mengubah sinyal menjadi analog
5.Terdapat tiga jenis bridge umum yang sering dijumpai, yaitu:
1. Bridge Lokal: Sebuah Bridge yang dapat menghubungkan segmen-segmen jaringan lokal.
2. Bridge Remote: Dapat digunakan untuk membuat sebuah sambungan atau link antara LAN untuk membuat sebuah Wide Area Network
3. Bridge Nirkabel: Sebuah Bridge yang dapat menggabungkan jaringan LAN berkabel dan jaringan LAN nirkabel
Segmen jaringan:berfungsi untuk mengetahui 'kelompok' (yang biasa disebut sebagai Network) dari suatu IP. Ini digunakan saat dibutuhkan suatu routing atau pengalihan data antar komputer, dimana perangkat (router atau komputernya) akan memeriksa apakah IP tujuan berada di 'kelompok'/Network yang sama.
6.
Hub/pusatan Ethernet adalah sebuah peranti jaringan komputer yang berfungsi untuk menghubungkan peranti-peranti dengan kabel Ethernet atau serat optik agar bersikap sebagai satu petak jaringan. Pusatan bekerja pada lapisan wujud dalam acuan OSI. Pusatan digunakan untuk mengalirhantarkan data dari pengguna layanan
7.Kelebihan:
    

  1.    Performance : Karena sistem tertentu yang melekat pada switch hanya melihat informasi secara eksplisit ditujukan kepada NIC, ada sedikit overhead waktu yang dihabiskan membuang paket yang tidak perlu membaca setiap NIC mendapatkan paket sendiri dikirimkan ke switch secara independen satu sama lain terikat dengan NIC beralih.
  2.     Hemat kabel, karena kabel straight atau cross yang sudah ada dapat digunakan di switch.  kecepatan transfer data yang lebih cepat dibandingkan dengan shared network pada hub dan dapat memeriksa dan menganalisa  seluruh paket sebelum diteruskan ke tujuan.
   8.
  1. Single Mode
Kabel jaringan fiber optik jenis single mode memiliki inti (core) yang relatif kecil, dengan diameter sekitar 0.00035 inch atau 9 micron. Jenis kabel fiber optik yang satu ini menggunakan tranmitter laser semi konduktor yang mengirimkan sinar laser inframerah dengan panjang gelombang mencapai 1300-1550 nm. Disebut ‘single mode’ karena penggunaan kabel fiber optik ini hanya memungkinkan terjadinya satu modus cahaya saja yang dapat tersebar melalui inti pada suatu waktu.
Berikut ini karakteristik kabel jaringan fiber optik jenis single mode :
  • Laju Data : Tinggi
  • Jarak Pengiriman Data : Jauh
  • Masa Pakai : Sebentar
  • Sensitifitas Suhu : Substansial
  • Biaya : Mahal
  1. Multi Mode
Jenis kabel fiber optik yang satu ini memiliki inti (core) yang lebih besar dibanding milik kabel fiber optik jenis single mode yakni berdiameter sekitar 0.0025 inch atau 62.5 micron. Dengan ukuran yang lebih besar, maka penggunaan kabel fiber optik jenis ini memungkinkan ratusan modus cahaya tersebar melalui serat secara bersamaan. Kabel fiber optik multi mode ini menggunakan LED (Light Emiting Diode) sebagai media transmisinya, serta lebih ditujukan untuk kepentingan komersil.
Berikut ini karakteristik kabel jaringan fiber optik jenis multi mode :
  • Laju Data : Rendah
  • Jarak Pengiriman Data : Pendek
  • Masa Pakai : Lama
  • Sensitifitas Suhu : Minor
  • Biaya : Rendah (Murah).   
9. Dari satu rumah ke rumah lainnya
10.FTP (singkatan dari File Transfer Protocol) adalah sebuah protokol Internetyang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk pentransferan berkas (file) computer antar mesin-mesin dalam sebuah internetwork
–          SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) merupakan salah satu protokol yang umum digunakan untuk pengiriman surat elektronik di Internet. Protokol ini dipergunakan untuk mengirimkan data dari komputer pengirim surat elektronik ke server surat elektronik penerima.
–          HTTP (Hypertext Transfer Protocol, lebih sering terlihat sebagai http) adalah protocol yang dipergunakan untuk mentransfer dokumen dalam World Wide Web(WWW). Protokol ini adalah protokol ringan, tidak berstatus dan generik yang dapat dipergunakan berbagai macam tipe dokumen.
–          POP3 (Post Office Protocol version 3) adalah protokol yang digunakan untuk mengambil surat elektronik (email) dari server email.
–          IMAP (Internet Message Access Protocol) adalah protokol standar untuk mengakses/mengambil e-mail dari server. IMAP memungkinkan pengguna memilih pesan e-mail yang akan ia ambil, membuat folder di server, mencari pesan e-mail tertentu, bahkan menghapus pesan e-mail yang ada.

Selasa, 16 Juli 2019

Pengertian LAN adalah suatu jaringan komputer dimana cakupan wilayah jaringannya sangat kecil atau terbatas. Misalnya, jaringan komputer kantor, sekolah, rumah, atau di dalam satu ruangan saja.
Saat ini, sebagian besar LAN menggunakan teknologi IEEE 802.3 Ethernet dan dilengkapi perangkat switch dengan kecepatan tranfer data 10, 100, atau 1000 Mbits/ second. Selain itu, ada juga teknologi 802.11b (Wi-fi) yang banyak dipakai untuk membentuk LAN, dimana area yang menyediakan koneksi LAN berteknologi Wi-fi disebut dengan hotspot.
Pada umumnya jaringan LAN digunakan untuk menghubungkan beberapa komputer yang berada di dalam wilayah kecil atau berdekatan. Misalnya jaringan komputer di dalam ruang laboratorium sekolah yang saling terhubung sehingga proses pertukaran data bisa dilakukan dengan mudah dan cepat.
Baca juga: Topologi Jaringan

Pengertian LAN Menurut Para Ahli

Agar lebih memahami apa arti LAN, maka kita dapat merujuk pada pendapat beberapa ahli berikut ini:
1. Bonnie Suherman
Menurut Bonnie Suherman, pengertian LAN adalah sebuah jaringan yang terbatas pada ruangan tunggal dalam satu gedung atau menghubungkan beberapa gedung dalam satu area geografis tertutup.
2. Angga Wibowo
Menurut Angga Wibowo, pengertian LAN adalah sebuah jaringan yang bersifat pribadi atau lokal. Pada umumnya jaringan LAN digunakan dalam ruang lingkup yang kecil, seperti dalam suatu kantor, kampus, dan lingkungan lainnya.
3. Teguh Wahyono
Menurut Teguh Wahyono, LAN adalah sebuah jaringan komputer yang bersifat lokal, yang memiliki cakupan wilaya yang tidak terlalu besar. Jaringan LAN ini hanya memiliki cakupan wilayah dengan radius sekitar 20 km saja atau lebih sempit.
4. Arief Ramadhan
Menurut Arief Ramadhan, pengertian LAN adalah sebuah jaringan komputer yang memiliki area cakupan terbatas pada area atau lokasi tertentu saja.
5. Agus J. Alam
Menurut Agus J. Alam, arti LAN adalah suatu jaringan yang terdiri atas satu komputer atau lebih, yang terdapat di dalam suatu lokasi tertentu.
Baca juga: Pengertian Komputer

Karakteristik LAN

LAN memiliki beberapa karakteristik yang membedakannya dengan jaringan MAN (Metropolitan Area Network) dan WAN (Wide Area Network). Adapun beberapa karakteristik LAN adalah sebagai berikut:
  • LAN berada dalam ruang lingkup geografi yang lebih sempit (area kantor, kampus, sekolah, dan rumah).
  • LAN memiliki kecepatan perpindahan data yang lebih tinggi.
  • LAN dapat berfungsi dengan baik tanpa adanya jalur telekomunikasi. Dengan kata lain, LAN tidak membutuhkan akses internet.
Baca juga: Pengertian Internet

Fungsi Jaringan LAN

Pada dasarnya fungsi utama jaringan LAN adalah untuk menghubungkan beberapa komputer di dalam jaringan sehingga proses kerja menjadi lebih mudah dan cepat. Sesuai dengan pengertian LAN yang dijelaskan sebelumyan, adapun tujuan LAN adalah sebagai berikut:
  • Untuk menghubungkan beberapa komputer dalam suatu wilayah kecil.
  • Untuk memungkinkan dilakukannya komunikasi antar komputer dan perangkat dalam jaringan.
  • Untuk memungkinkan dan mempercepat proses berbagi data dan program antar komputer di dalam jaringan.
  • Membantu menghemat biaya operasional karena perangkat dalam satu jaringan dapat dipakai secara bersama-sama (misalnya: printer, server, dan lain sebagainya).
Baca juga: Pengertian Router

Komponen Dasar Jaringan LAN

LAN terdiri dari beberapa komponen dasar yang diatur sedemikian rupa sehingga dapat menghubungkan beberapa komputer. Adapun beberapa komponen dasar LAN adalah sebagai berikut:
  • Workstation, yaitu node atau host yang berupa suatu sistem komputer.
  • Server, yaitu suatu hardware (perangkat keras) yang fungsinya untuk melayani jaringan dan workstation yang terkoneksi dengan suatu jaringan.
  • Link, yaitu bagian dari jaringan LAN yang menghubungkan peralatan seperti workstation dan server secara fisik.
  • Network Interface Card (NIC), yaitu rangkaian elektronika yang dirancang khusus untuk menangani network protocol.
  • Network Software, yaitu perangkat lunak yang digunakan untuk menjalankan jaringan LAN berfungsi sebagaimana mestinya.
Baca juga: Pengertian Data

Kelebihan dan Kekurangan LAN

Setiap jaringan tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Adapun kelebihan dan kekurangan dalam jaringan LAN adalah sebagai berikut:
1. Kelebihan LAN
  • Berbagai sumber daya (resource), dengan LAN maka pengguna dapat saling berbagi sumber daya yang ada di setiap komputer.
  • Data terpusat, data yang ada pada setiap komputer di dalam jaringan LAN dapat disimpan di satu tempat, yaitu di server. Dengan adanya server maka setiap pengguna dapat mengakses file yang ada di masing-masing kompuer.
2. Kekurangan LAN
  • Keamanan yang rentan, hal ini terjadi karena setiap komputer dapat diakses oleh setiap penggunanya. Mungkin saja ada pengguna yang tidak dapat menjaga kerahasiaan data dan password yang dimilikinya sehingga pengguna tak sah dapat menerobos masuk.
  • Masalah pada server pusat, jika terjadi masalah pada server pusat maka akan berakibat buruk pada seluruh jaringan LAN. Misalnya, jika server pusat terinfeksi virus maka seluruh komputer di dalam jaringan akan terinfeksi.
  • Instalasi cenderung mahal, pada dasarnya biaya instalasi tergantung besarnya infrastruktur dan juga kondisi geografi, dan jenis topologi jaringannya. Namun, instalasi LAN pada umumnya membutuhkan biaya yang tidak sedikit.